Bisnis fashion sepertinya tidak akan pernah mati. Hal ini karena tren fashion akan terus berubah seiring berjalannya waktu. Model-model pakaian baru, celana baru atau sepatu baru akan terus muncul dari tahun ke tahun.
Bagi mereka yang gemar mengikuti tren atau sebut aja kaum FOMO (Fear of Missing Out), pasti akan selalu menunggu model-model fashion terbaru dan merasa menyesal jika ketinggalan tren.
Makanya tidak heran jika bisnis fashion akan terus ada. Banyaknya pebisnis fashion akan memunculkan tingginya tingkat persaingan. Lantas, bagaimana langkah-langkah terbaik agar bisnis fashion akan tetap bertahan di tengah persaingan yang semakin kompetitif?
Setiap pebisnis pastinya memiliki cara tersendiri untuk menerapkan strategi bisnisnya. Nah, salah satu strategi yang bisa ditiru adalah dengan memaksimalkan peran internet untuk menjalankan bisnisnya.
Apalagi di era digital saat ini, hampir setiap orang terhubung dengan internet dan media sosial. Jadi, kenapa tidak memanfaatkan keduanya untuk meningkatkan penjualan??
Kisah Sukses Anggiasari Mawardi, Pemilik Bisnis Fashion yang Go Internasional
Di era serba digital, banyak pebisnis memanfaatkan internet bisnis untuk membantu meningkatkan penjualan. Mulai dari pengenalan produk, pemasaran, proses distribusi produk hingga penjualan.
Internet telah merambah berbagai sektor bisnis, termasuk bisnis fashion. Selain memiliki toko offline, para pemilik bisnis fashion juga menjual produknya melalui marketplace secara daring.
Salah satu pebisnis fashion, Anggiasari Mawardi atau biasa disapa Anggi, memanfaatkan internet untuk bisnis fashion yang dijalaninya.
Anggi memulai bisnis fashion sejak tahun 2011 yang menawarkan koleksi baju muslim dan aksesoris, yang mana semuanya dilakukan tanpa menggunakan mesin, alias handmade. Termasuk pada detail rancangannya.
Berawal dari brand Anggia Handmade, Anggi kemudian memperluas bisnisnya dengan mengeluarkan brand keduanya, yakni AM by Anggiasari yang fokus memanfaatkan limbah fashion atau dead stock garmen yang diolah kembali menjadi baju yang unik dan disukai kalangan anak muda.
Brand-brand milik Anggi berada di bawah nama Anggia Corp. Anggia Corp merilis Perseroan Terbatas Dialesha Indonesia Global untuk menyasar pasar mancanegara. Bahkan saat ini telah menembus pasar fashion dunia, yaitu Philipina, Thailand, United Kingdom dan Perancis.
Manfaatkan Internet Bisnis dan Solusi Digital dari Indibiz untuk Optimalkan Bisnis Fashion
Semakin luas bisnis yang dijalani oleh Anggi, mau tidak mau Ia harus menerapkan digitalisasi di berbagai aspek operasional dan pemasaran untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing bisnis.
Untuk membantu meningkatkan komunikasi dengan pihak luar, kontrol produksi sangat membutuhkan jaringan dan sebuah layanan yang bisa membantu agar lebih mudah dan lancar.
Dari sini sangat jelas, bahwa Anggi sangat membutuhkan solusi digital dari Indibiz yang akan membantu memonitor ketika pameran, show hingga melakukan komunikasi yang lancar dengan customer yang datang dari berbagai tempat di Indonesia dan juga luar negeri.
Ketika mengunjungi website Indibiz.co.id, Anggi menemukan menu yang terstruktur rapi, tampilan yang user friendly dan tidak ribet, sehingga sangat membantu mencari kebutuhan solusi digital yang diinginkan. Fitur-fitur layanan solusi digital untuk industri fashion juga tersedia lengkap.
Konklusi
Solusi digital dari Indibiz sangat membantu Anggia Corp untuk terus tumbuh dan berkembang, karena Indibiz menawarkan kecepatan internet bisnis yang bisa diandalkan, biaya yang kompetitif, jaringan yang andal serta fitur tambahan lainnya.
Indibiz menawarkan beberapa pilihan paket solusi digital dan konektivitas dengan beberapa paket, mulai dari Paket Basic dengan harga mulai dari Rp 300 ribuan dan pilihan kecepatan internet bisnis hingga 300 Mbps.
Gimana, tertarik untuk mencoba Paket Solusi Digital dari Indibiz???
