Saya termasuk orang yang paling sering bolak-balik ke luar kota. Setiap bulan saya usahakan untuk mengunjungi anak dan istri di Tegal. Sementara saya bekerja di Jakarta. Saat ini saya memang sedang menjalani LDM alias Long Distance Marriage, ternyata berat juga, hehehe...
Dalam perjalanan, pastinya saya membawa berbagai perlengkapan untuk dibawa, seperti pakaian, perlengkapan mandi, gadget, makanan ataupun oleh-oleh.
Saya mengandalkan tas ransel Eiger untuk membawa perlengkapan pakaian dan lainnya. Ukurannya yang besar, bisa memuat banyak barang bawaan.
Selain membawa tas ransel, saya juga menggunakan tote bag merek Evernext untuk menyimpan barang bawaan lainnya, seperti oleh-oleh. Kapasitasnya memang tidak sebesar tas ransel, tetapi sangat membantu dalam menjaga efisiensi.
Mengenal Tote Bag dan Sejarahnya
Mungkin kamu bertanya-tanya, kenapa harus menggunakan tote bag? Kan bisa pakai kardus. Saya itu orangnya tidak mau ribet membawa tentengan kardus saat mudik. Kelihatan seperti orang-orang mudik di zaman kolonial Belanda, wkwkwkwk....
Sementara kalau pakai tote bag terlihat lebih simpel, kasual dan stylish. Tidak kelihatan seperti orang sedang mudik. Malah seperti pekerja kantoran.
Selain makan banyak tempat, kardus juga kurang kuat untuk menyimpan barang bawaan yang berat, seperti beras misalnya. Karena saya membawa beras di dalam tote bag hahaha...
Tote bag adalah tas jinjing klasik Amerika yang berfungsi untuk membawa berbagai macam barang. Pada mulanya, kata 'tote' hanya sebuah kata yang diperkirakan muncul di abad ke-17. 'To tote' yang berarti untuk membawa. Hingga akhirnya di abad ke-19, kata ini mulai diwujudkan dalam bentuk barang.
Tahun 1940 merupakan saat yang penting bagi sejarah tote bag, karena pada tahun inilah dibuat tote bag merek L.L. Bean. Ini merupakan tote bag besar yang dibuat dari bahan kanvas yang fungsinya untuk membawa es dari mobil ke freezer.
Seiring berjalannya waktu, orang-orang mulai menyadari jika fungsi tote bag tidak hanya untuk mengangkut es saja. Hingga di tahun 1950-an, orang sudah mulai menggunakan tote bag untuk digunakan sebagai kantung belanja berbagai kebutuhan rumah.
Hingga di tahun 1960-an, tote bag mulai masuk ke dunia fashion. Dari situ kamu bisa melihat bagaimana model berjalan di atas catwalk sambil menjinjing tote bag. Adapun desainer pertama yang membuat tote bag jadi terlihat keren adalah Bonnie Cashin.
Pengalaman Memakai Tote Bag Merek Evernext
Evernext merupakan nama brand lokal yang fokus pada fashion, mulai dari tas, pakaian, kaos kaki dan berbagai produk lainnya. Saya sendiri sudah punya tiga produk dari Evernext, yaitu tas ransel, tas pinggang dan tote bag.
Tote bag Edbert dari Evernext ini saya beli pada bulan Maret 2024 lalu dengan harga 90,000 di Lazada. Sengaja beli, karena saya membutuhkan tas tambahan untuk membawa berbagai barang ketika traveling.
Meski harganya cukup terjangkau, tetapi kualitasnya oke punya loh. Nah, berikut ini saya sharing bagaimana pengalaman selama menggunakan tote bag Evernext :
1. Ukuran tote bag
Menurut saya, ukurannya pas, tidak terlalu kecil dan tidak terlalu besar. Karena memang pada dasarnya saya menggunakan tote bag hanya untuk membawa barang bawaan tambahan saja. Untuk daily worker juga oke lah!
Tas ini juga bisa disimpan di bagasi bus dalam posisi miring. Atau posisi berdiri di bawah bangku. Intinya tidak banyak makan tempat, seperti kardus.
2. Desain simpel
Desainnya simpel. Di bagian depannya ada saku. Bagian kanan kirinya juga ada saku yang bisa menyimpan payung kecil atau botol minum kecil.
Desainnya unisex, alias bisa dipakai oleh cewek maupun cowok. Bisa dijinjing atau dikaitkan ke bahu. Tergantung pakainya lebih nyaman yang mana. Asal jangan digantung di leher aja!
3. Kualitas oke
Seperti saya bilang di atas, kalau tote bag ini sering dipakai untuk membawa beras, karena lebih simpel. Bahkan bisa sampai 7 kg beras di dalam tote bag, hehehe...
Kualitas jahitan oke. Apalagi bagian tali tasnya langsung dijahit menyatu dengan body tas. Jadi, cukup kuat untuk membawa barang bawaan.
Namun saya agak khawatir dengan bagian resleting tas jinjing ini, karena kelihatan agak ringkih. Jadi, saya agak pelan-pelan ketika membuka atau menutup resleting tas.
4. Fiturnya cukup lengkap
Tote bag ini juga punya cukup fitur yang memanjakan pemakainya. Mulai dari saku di bagian depan. Lalu ada kantung di kanan dan kiri. Di bagian dalam ada 1 slot organizer dan 2 saku jaring. Serta 1 slot untuk menyimpan laptop hingga 15 inchi.
Bahan tas jinjing ini menggunakan material cordura 1000 dan bagian dalam menggunakan bahan furing saten 190T. Hal ini menjadikannya lebih kuat.
Spesifikasi Tote Bag Edbert Evernext
Untuk menunjang aktivitas sehari-hari, tote bag Evernext ini cukup bisa diandalkan. Mari sama-sama kita lihat spesifikasi lengkap dari tas jinjing ini.
- Produk : Tote Bag Edbert Evernext
- Material : Cordura 1000
- Zipper (resleting) : KYK
- Bagian dalam : Furing Saten 190T
- Panjang tali webbing : 60 cm
- Lebar tali webbing : 3,8 cm
- Dimensi : 40 cm x 7 cm x 36 cm
- Slot : 1 slot untuk laptop hingga 15 inchi
- Slot : 2 saku kanan dan kiri
Konklusi
Tote bag Evernext ini sangat membantu memudahkan saya dalam membawa barang-barang yang memang tidak muat di dalam tas ransel. Apalagi barang bawaan saya lumayan cukup banyak.
Harganya yang terjangkau dan kualitasnya yang memukau, membuat saya kepincut dengan tote bag ini. Apalagi desainnya juga simpel dan cocok untuk pria wanita.
Semoga ulasan saya bisa bermanfaat ya. Terutama bagi kamu yang saat ini lagi mencari tote bag dengan harga terjangkau, tetapi kualitasnya oke.
